Sekjen Gerindra: Cak Imin Paling Berpotensi Dampingi Prabowo
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tengah mencari calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi pada Pilpres 2024. Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang berpotensi untuk berpasangan dengan Prabowo.
"Ya sampai sekarang Pak Prabowo masih terus mendengarkan pandangan-pandangan masyarakat, tetapi sekali lagi koalisi Gerindra dan PKB adalah koalisi capres dan koalisi cawapres," kata Muzani, saat diwawancarai di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (2/11).
"Secara material kalau mau, yang paling berpotensi untuk mendampingi Pak Prabowo ya Pak Muhaimin, beliau tentu Ketua Umum PKB yang bisa berdaulat atas dirinya," sambungnya.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Bagaimana cara Prabowo untuk maju Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa posisi calon menteri Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Siapa yang Golkar usung jadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
Kendati demikian, Muzani mengatakan, untuk menentukan cawapres akan diputuskan oleh Prabowo dan Cak Imin sebagai ketua umum dalam koalisi antara Gerindra dan PKB.
"Artinya Gerindra dan PKB cukup untuk maju, tapi sekali lagi semuanya akan ditentukan oleh kesepakatan antara Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Gerindra dan Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum PKB," jelas Muzani.
Dia pun menegaskan, dalam memutuskan sosok cawapres tidak ada tenggat waktu yang diberikan. Sebab, Pemilu masih lama. Sehingga Gerindra dan PKB masih memiliki waktu untuk sosok yang tepat dampingi Prabowo.
"Pada waktunya kedua belah beliau akan mengambil keputusan yang terbaik untuk masa depan bangsa dan negara. Tetapi sebaiknya jangan terlalu lambat jangan terlalu cepat juga. Kapan? Ya kedua belah beliau yang tahu persis," imbuhnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB menyebut, jika cawapres menjadi faktor penentu pendongkrak elektabilitas capres.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberi kode keras Prabowo Subianto untuk sosok cawapres.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PKB Cak Imin mengatakan, kebersamaan dengan PDIP akan selalu terjalin.
Baca SelengkapnyaSelain Cak Imin masuk bursa cawapres Ganjar, peluang berkoalisi bisa dilakukan karena PKB dengan PDI Perjuangan merupakan partai politik sudah berkawan lama.
Baca SelengkapnyaKedekatan PKB dengan PDIP tak bisa dilihat sebatas isapan jempol belaka.
Baca SelengkapnyaDasco pun turut mendoakan PKB agar lancar dalam melaksanakan Muktamar
Baca SelengkapnyaNama Budiman muncul setelah menemui Prabowo di kediaman Kartanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa (18/7).
Baca Selengkapnya'Tangan ajaib' itu diduga ikut mengatur sosok cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaPKB dan PDIP sudah punya pengalaman berkoalisi sejak bertahun-tahun. Sedangkan PKB bersama Gerindra merupakan barang yang baru.
Baca SelengkapnyaCak Imin berharap agar PKB dan Gerindra tetap bekerja sama di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaDia menegaskan, jika Prabowo hanya akan berpasangan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin menanyakan langsung ke Muhaimin soal kabar mendampingi calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.
Baca Selengkapnya